Wajib Haji

Wajib Haji
Wajib haji adalah segala sesuatu yang harus dikerjakan. Jika ada yang tertinggal diganti dengan dam atau denda dan haji nya sah. Yang termasuk wajib haji adalah sebagai berikut.

1) Ihram dari miqat ( batas tempat dan waktu melakukan ihram)
a) Migat Zamani adalah batas waktu bolehnya berpakain ihram, yaitu bulan Syawwal sampai terbit fajar tanggal 10 Dzulhijjah.
b) Miqat Makani adalah tempat mulai berpakaian ihram bagi jamaah haji.
adapun miqat makani itu adalah:
(1) Mekah untuk penduduk Mekah
(2) Dzulhulaifah untuk orang yang datang dari Madinah dan negeri yang sejajar dengannya.
(3) Juhfah untuk orang yang datang dari Syam, Mesir, Magribi, dan negara yang sejajar dengannya.
(4) Dzatu Irqin untuk orang yang datang dari Iraq dan yang searah dengannya.
Sebagian ulama yang berpendapat bahwa ihram dari miqat merupakan rukun haji bukan wajib haji, sehingga apabila amalan ini tidak di kerjakan, maka hajinya tidak syah dan harus mengganti pada waktu yang lain.

2) Bermalam di Muzdalifah
    Bermalam di Muzdalifah dilakukan setelah wukuf di Arafah.dimalai sesudah terbenam matahari tanggal 10 Dzulhijjah. Di Muzdalifah shalat maghrib dan isya dilakukan dengan jamak qasar.pada kesempatan itu jamaah haji dapat mencari kerikil untuk persiapan melontar jamrah.

3) Melontar jamrah Aqobah
  Melontar jamrah Aqobah dilakukan tujuh kali lontaran. Waktu prlaksanaanya pada tanggal 10 Dzulhijjah di Mina. Waktu yang paling utama adalah Dluha.

4) Melontar tiga jamrah Aqobah
  Melontar tiga jamrah aqobah dimaksud adalah jamrah ula, wusta, dan aqobah. Waktu pelaksanan pada tanggal  11,12, dan 13 Dzulhijjah kemudian kembali ke Mekah

5) Bermalam di Mina
Pada tanggal 11,12, dan 13 Dzulhijjah jamaah haji diwajibkan bermalam di mina , kecuali yang bernafar awal.

6) menjauhkan diri dari yang diharamkan saat Ihram.
Jika melanggar larangan tersebut, ia harus membayar dam ( denda).

7) Thawaf Wada
  Thawaf wada merupakan penghomatan akhir kepada Baitullah